Minggu, 21 April 2013

ASKEP NUTRISI


1)             PENGERTIAN NUTRISI
Nutrisi adalah bahan organik dan anorganik yang terdapat dalam makanan dan dibutuhkan oleh tubuh agar dapat berfungsi dengan baik. Nutrisi di butuhkan oleh tubuh untuk memperoleh energi baik aktivitas tubuh, membentuk sel dan jaringan tubuh, serta mengatur berbagai proses kimia di dalam tubuh.
2)             FUNGSI NUTRISI
Fungsi nutrisi bagi tubuh kita adalah  :
a.       Bagi tubuh sebagai peroses pengambilan zat-zat makanan yang penting
b.      Sebagai substansi organik yang di butuhkan organisme untuk bergerak normal
c.       Untuk menambah kekebalan tubuh

3)             JELASKAN ELEMEN-ELEMEN NUTRISI 
a.       Karbohidrat
b.      Protein
c.       Lemak
d.      Vitamin
e.       Mineral
f.        Air
Karbohidrat, lemak dan protein disebut energi nutrien karena merupakan sumber energi dari makanan sedangkan vitamin, mineral dan air merupakan substansi penting untuk membangun, mempertahankan dan mengatur metabolisme jaringan tubuh.
a.    Karbohidrat
o  Karbohidrat merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan, pada umumnya dalam bentuk amilum.
o  Pembentukan amilum terjadi dalam mulut melalui enzim ptialin yang ada dalam air ludah.
o  Penyerapan karbohidrat yang dimakan/dikonsumsi berupa polisakarida, disakarida dan monosakarida.
o  Kebutuhan karbohidrat  60-75% dari kebutuhan energi total.
b.    Lemak
o  Pencernaan lemak dimulai dalam lambung.
o  Lambung mengeluarkan enzim lipase untuk mengupah sebagian kecil lemak menjadi asam lemak dan gliserin
o  Kebutuhan lemak   10-25% dari kebutuhan energi total
c.    Protein
o  Enzim protease (pepsin) yang terdapat dalam lambung mengubah protein menjadi albuminosa dan pepton
o  Protein diserap dalam bentuk asam amino dan bersama-sama dengan darah di bawa ke hati kemudian dibersihkan dari toksin.
o  Kebutuhan protein  10-15%  atau 0,8-1,0 g/kg BB dari kebutuhan energi total
d.    Mineral
o  Mineral tidak membutuhkan pencernaan, mineral diserap dengan mudah melalui dinding usus halus secara difusi pasif maupun transportasi aktif
o  Jenis mineral : kalsium, fosfor, yodium, besi, magnesium zinc
Kira-kira 6% tubuh manusia dewasa terbuat dari mineral
e.    Vitamin
o  Vitamin adalah zat organik yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit, penting untuk melakukan fungsi metabolik.
o  Vitamin dibagi dalam dua kelas besar yaitu vitamin larut dalam air (vitamin C, B1, B2, B6, B12) dan vitamin yang larut dalam lemak (vitamin A, D, E dan K)
o  Pencernaan vitamin melibatkan penguraiannya
f.      Air (Cairan)
o  Air merupakan zat makanan paling mendasar yang dibutuhkan oleh tubuh manusia
o  Tubuh manusia terdiri dari atas 50%-70% air.
o  Pada orang dewasa asupan air berkisar antara 1200-1500cc per hari, namun dianjurkan sebanyak 1900 cc sebagai batas optimum.

4)             JELASKAN PR0SES METABOLISME NUTRISI
Proses metabolisme dapat d bagi menjadi 3 yaitu:
1.    Metabolisme karbohidrat
Metabolisme karbohidrat yang berbentuk monosakarida dan disakarida di serat melalui mukosa usus.Setelah proses penyerapan ( didalam pembuluh darah
semua berbentuk monosakarida. Bersama-sama dengan darah, karbohidrat ini dibawa ke hati.



2.    Metabolisme lemak                                   
Lemak diserap dalam bentuk gliserol asam lemak. Gliserol larut dalam air sehingga dapat di serap secara pasof, langsung memasuki pembuluh darah dan di bawa ke hati. Melalui beberapa proses kimiawi, gliserol di ubah menjadi glikogen, selanjutnya mengikuti metabolisme hidrat arang sampai menghasilkan tenaga.
3.    Metabolisme protein
Pada umumnya protein di serap dlam bentuk asam amino bersama-sama dengan darh di bawa ke hati, kemudian i bersihkan dari toksin. Prosesnya masuknya asam amino dapat dikatakan tidak bersifat dinamis dan selalu di perbaharui. Asam mino yang masuk tidak sebanding dengan jumlah asam amino yang di perlukan untuk menutupi kekurangan amino yang dipakai oleh tubuh.

5)             GANGGUAN KEBUTUHAN NUTRISI
Secara umum, gangguan atau masalah kebutuhan nutrisi terdiri dari kekurangan dan kelebihan nutrisi, obesitas, malnutrisi, diabetes militus, hipertensi, jantung koroner, kanker, dan anoreksia nervosa.
1.    Kekuranagan nutrisi
Kekurangn nutrisi merupakan keadaan yang dialami seseorang dalm keadaan tidak berpuasa ( normal ) atau resiko penirunan berat badan akibat ketidakcukupan asupan nutrisi untuk kebutuhn metabolisme.
2.    Kelebihan nutrisi
Kelebihan nutrisi merupakan suatu keadaan yang dialamiseseorang yang mempunyai risiko peningkatan berat badan akibat asupan metabolisme secara berlebihan.
3.     Malnutrisi
Malnutrisi merupan masalah yang berhubungan dangan kekurangan zat gizi pada tingkat seluler atau dapat dikatakan sebagai asupan zat gizi yang tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh. Gejala umumnya adalah berat badan rendah dengan asupan makanan yang cukup atau asupan kurang dari kebutuhan , adanya kelemahan otot dan energi, pucat pada kulit, ,membran mukosa, konjungtiva, dan lain-lain.
4.    Obesitas
Obesitas merupakan masalah peningkatn berat badan yang mencapai lebih dari 20% berat badan normal. Status nutrisinya melebihi kebutuhan metbolisme karna kelebihan asupan kalori dan penurunan dalam penggunaan kalori.
5.    Diabetes Melitus
Diabetes Melitus merupakan gangguan kebutuhan nutrisi yang ditandai dengan adanya gangguan metabolisme karbohidrat akibat kekurangan insulin atau penggunaan karbohidrat secara berlebihan.
6.    Hipertensi
Hipertensi merupakan gangguan nutrisi yang juga disebabkan oleh berbagai masalah pemenuhan kebutuan nutrisi seperti penyebab dari  adanya  obesitas,serta asupan kalsium, nutrisi dan gaya hidup yang berlebihan.
7.      Penyakit  Jantung Koroner
Merupakan gangguan nutrisi yang disebabkan oleh adny peningkatan kolesterol darah dan merokok.
8.      Kanker
Kanker merupakan gangguan kebutuhan nutrisi yang disebabkan oleh pengonsumsian lemk secara berlebihan.
9.      Anoreksia Nervosa
Merupakan penurunan berat badan secara mendadak dan berkepanjanngan, ditandai dengan adanya konstipasi, pembekakan badan, nyeri abdomen , kedingin, elergi, dan kelebihan energi.

6)             PEROSES KEPERAWATAN DAN GANGGUAN KEBUTUHAN NUTRISI
Proses keperawatan pada pasien yang mengalami gangguan keseimbangan nutrisi terdiri dari:
a.    Pengkajian keperawatan
Pengkajian keperawatan terhadap kebutuhan nutrisi dapat meliputi pegkajian husus masalah nutrisi dan pengkajian fisik secara fisik yang berhubungan dengan kebutuhan nutrisi.
1.    Riwayat makanan
Riwayat makann meliputi informasi atau keterangn tentang pola mkanan, tipe makanan yang di hindari ataupun yang diabaikan , makanan yang di sukai, yang dapat di gunakan untuk membantu merencanakan jenis makanan untuk sekarang, dan rencana makanan untuk masa selanjutnya.


2.    Kemampuan makan
Beberapa hal yang perlu dikaji dalam hal kemampuan makan antara lain kemampuan mengunyah, menelan,dan makan sendiri tanpa bantuan orang lain.
3.    Pengetahuan tentang nutrisi
a)        Nafsu makan, jumlah asupan.
b)        Tingkat aktivitas.
c)        Pengonsumsian obat.
d)        Penampilan fisik.
Penampilan fisik dapt dilihat dri hasil pemeriksaan fisik.
b.    Diagnosis keperawatan
Diagnosis keperawatan yang dapat terjadi pada masalah kebutuhan nutrisi adalah :
1.    Kekurangan nutrisi berhubungan dengan :
o   Meningkatnya kebutuhan kalori dan kesulitan mencerna secara berkelnjutan
o   Disfagia akibat kelumpuhan serebral
o   Penurunan absorpsi nutrisi akibat intoleransi laktosa
o   Penurunan nafsu makan
o   Sekresi berlebihan
o   Ketidakcukupan absorpsi akibat efeksamping obat atau lainnya
o   Kesulitan mengunyah
2.    Kelebihan nutrisi berhubungan dengan :
o   Perubahan pola kenyang akibat efek obat atau radiasi
o   Peranan fungsi pengecap atau penciuman
o   Kurangnya pengetahun tentang nutrisi
o   Penurunan kebutuhan metabolisme
o   Kelebihan asupan
o   Perubahan gaya hidup
c.    Perencanaan keperawatan
Tujuan :   
o   Meningkatkan nafsu makan apabila nutrisi kurang
o   Membantu memenuhi kebutuhan nutrisi
o   Memepertahankan nutrisi melalui oral atau parenteral.



Rencana tundakan :
o   Monitor perubahan perubahan faktor yang menyebabkan terjadinya kekurangan kebutuhan nutrisi atau kelebihannya dan status kebutuhan nutrisinya
o   Kurangi faktor yang mempengaruhi perubahan nutrisi
o   Ajarkan untuk merencanakan makanan
o   Kaji tanda vital dan bising usus
o   Monitor glukosa, elektrolit, albumin, dan hemoglobin
o   Berikan pendidikan tentang cara diet
Tindakan pada gangguan kekurangan ntrisi secra umum dapat dilakukan             dengan cara :
o   Mengurangi kondisi atau gejala penyakit yang menyebabkan penurunan nafsu makan.
o   Memberikan makanan yang di sukai sedikit demi sedikit tetapi sering dengan memperhatiakan kalori dan tanpa kontra indikasi
o   Menata ruangan senyaman mungkin
o   Tindakan pada gangguan kelebihan nutrisi dapat dilakukan dengan cara :
o   Hindari makanan yang mengandung lemak
o   Berikan motipasi untuk menurunkan berat badan
o   Lakukan program oalahraga.

d.    Pelaksanaan ( tindakan ) keperawatan
o    Pemberian nutrisi melalui oral
Adalah tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien yang tidak mampu memenuhi kebutuhan nutrisi secra sendiri dengan cara membantu memberikan makanan melalui oral ( mulut ), bertujuan memenuhi kebutuhan nutrisi pasien dan memebangkitkan selera makan pada pasien.
o    Pemberian nutrisis melalui pipa penduga/ lambung
Adalah tindakan keperawatan ynag dilakukan pada pasien yang tidak mampu memenuhi kebutuhan nutrisi secra oral atau tidak mampu menelan debgan cara memberi makan melalui pipa lambung. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan pasien.
o    Pemberian nutrisi melalui parental
Adalah pemberian nutrisi berupa cairan infus yang di masukkan kedalam tubuh melalui darah vena, baik secara sentral maupun vena perifer.

e.    Evaluasi keperawatan
Evalusi terhadap masalah kebutuhan nutrisi secara umum dapt dinilai dari adanya kemampuan dalam :
o  Meningkatkan nafsu makan ditunjukkan dengan adanya kemampuan dalam makan serta adanya perubahan nafsu makan apabila terjadi kurang dari kebutuhan .
o  Terpenuhinya kebutuhan nutrisi ditunjukkan dengan tidak adanya tanda kekurangan atau kelebihan barat badan.
o  Mempertahankan nutrisi melalui oral atau ventral ditunjukkan dengan adanya peroses pencernaan makan yang adekuat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar